Kanisiusdeki.com – Kabar ini sungguh menyayat hati. Sore pkl. 17.30 terbetik berita duka: Bapa Viktor Daus telah pergi untuk selama-lamanya. Selama ini saya tidak pernah mendengar kabar tentang dirinya. Pertemuan terakhir kami terjadi saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) Pusat Koperasi Kredit (Puskopdit) Manggarai di Aula Kopdit Hanura Borong, akhir April lalu. Itu pertemuan yang seperti biasa, diisi dengan candaan-candaan yang bermakna. Kebiasaan dirinya saat berada di antara sesama pegiat Koperasi Kredit (Kopdit).
Melalui pesan whatsapp yang beredar luas dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Manggarai, beliau dinyatakan positif Covid. Padahal beberapa hari sebelumnya Bapa Viktor, demikian biasa disapa, masih dirawat di rumah sakit Siloam Labuan Bajo dan dinyatakan Negatif Covid. Rupanya, Bapa Viktor memiliki sakit lain, yang menurut informasi sementara, berkaitan dengan paru-parunya. Yah, jalan hidupnya terhenti di sini. Ia sudah mengabdi dalam hidupnya selama 60 tahun dalam keluarga, masyarakat, negara dan lembaga-lembaga Kopdit yang memercayainya menjadi pemimpin pun anggota dengan tugas khusus.
Baca Juga : Keng, Doa Penyerahan Orang Manggarai
Baca Juga : Tombo Adak Orang Manggarai
Artikel ini lebih sebagai sebuah memoria kebersamaan kami sebagai sesama pegiat Koperasi Kredit (Kopdit), baik di primer kami masing-masing, saya di Kopkardios, Bapa Viktor di Abdi Manggarai Timur maupun saat di sekunder, Puskopdit Manggarai.